Masalah Sosial

MASALAH SOSIAL Seperti yang kita ketahui masalah sosial sudah menjadi suatu persoalan yang ada di masyarakat.banyak sekali masalah masalah sosial yang ada di masyarakat contohnya saja kemiskinan , banyaknya pengangguran...

REVIEW Asus X550VX

Asus telah banyak mempunyai varian laptop salah satunya adalah varian laptop gaming , laptop gaming yang di miliki asus cukup banyak pilihan salah satunya adalah rog series, dan x series.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 27 Desember 2016

PERTUMBUHAN PENDUDUK DAN PERMASALAHANNYA

A. Pengertian Pertumbuhan Penduduk
Sebelum mengetahui apa penyebab, dampak, dan cara mengatasi dari permasalahan penduduk yang terus bertumbuh tak teratur, ada baiknya kita mengetahui dahulu apa itu pertumbuhan penduduk. Jadi, Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu, dan dapat dihitung sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan “per waktu unit” untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan sering digunakan secara informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia.
Tak perlu terlalu jauh melihat pertumbuhan dunia, mari kita lihat dahulu petumbuhan yang terjadi di negara kita sendiri, Indonesia. Seperti berita yang dilansir oleh metronews.com tanggal 30 september silam bahwa “Setahun, Pertumbuhan Penduduk Indonesia Setara Jumlah Penduduk Singapura”. Bisa dibayangkan jika penduduk indonesia tinggal di Negara Singapura, wow pasti sudah menjadi lautan manusia. Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty mengungkapkan, laju pertumbuhan penduduk Indonesia perlu ditekan hingga 1.1 persen. Pasalnya, dalam setahun pertumbuhan penduduk Indonesia setara dengan jumlah penduduk Singapura. “Kini mencapai 1,49% terlalu tingggi. Penduduk Indonesia akan bertambah sebanyak 4,5 juta orang. Itu sama dengan satu negara Singapura. Jadi kalau 10 tahun ya 10 negara Singapura”. Adapun laju pertumbuhan penduduk tertinggi berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Maluku dan Kepulauan Riau. Sedangkan provinsi dengan pertumbuhan penduduk paling rendah adalah Yogyakarta.
B. Penyebab Pertumbuhan Penduduk
Pertumbuhan penduduk di Indonesia semakin lama semakin pesat. Hal ini membuat pemerintah kewalahan dalam mengatasi pertumbuhan penduduk yang semakin pesat. Banyak penyebab terjadinya pertumbuhan dan akan kita bahas satu – satu.
  1. Peningkatan Angka Kelahiran
Data angka kelahiran Badan Pusat Statistik (BPS) di Indonesia mencatat bahwa tiap tahun, angka kelahiran meningkat rerata 1,49 persen.  Sampai dengan akhir 2015, sebagaimana laman data dari laman BPS.go.id pada Senin (8/6/2015) menunjukkan angka kelahiran bayi di Indonesia menyentuh angka 4.880.951 orang. Bisa dilihat betapa produktifnya masyarakat Indonesia dalam menciptakan keturunan.
  1. Umur Panjang
Menarik untuk  menyimak  data dari  central intelligencye agency   milik  amerika serikat  (dalam  situs http://www.cia.gov tentang  the world factbook ) yang  menyebutkan bahwa  usia harapan hidup  orang indonesia rata-rata adalah  70, 76 tahun. Sementara itu biro pusat statistik saat ini  baru memproyeksikan bahwa pada tahun 2025 nanti  harapan hidup orang indonesia bisa mencapai 73  tahun. Angka kelahiran yang tinggi dan umur yang panjang, tentulah membuat Indonesia memadat setiap harinya.
3. Penurunan Angka Kematian
Angka kematian di Indonesia sebetulnya masih tinggi, di Indonesia jumlah kematian anak di bawah usia lima tahun telah berkurang dari 385.000 pada tahun 1990 menjadi 152.000 pada tahun 2012. ” Ini jelas berita baik,” kata Angela Kearney, Kepala Perwakilan UNICEF Indonesia.Penurunan angka kematian terhadap anak anak sangat di usahakan sekali oleh pemerintah.
4. Perpindahan Penduduk
Sebetulnya perpindhan penduduk ini ada bermacam – macam. Ada Imigrasi, Urbanisasi dll. Imigrasi sebagai contohnya adalah, sebagai negara berkembang yang memiliki banyak potensi alamnya, Indonesia tentu saja menjadi tujuan banyak pengusaha asing dari luar negri untuk bisa mengolah kekayaan alam itu. Entah minyak, emas, dll. Tentu  saja dengan pindahnya mereka ke Indonesia  juga menambah jumlah penduduk di Indonesia. Sedangkan urbanisasi terjadi karena banyaknya penduduk di luar daerah yang ingin mencari pekerjaan, sehingga banyak dari mereka menuju ke ibu kota. Untuk urbanisasi sepertinya membuat penambahan jumlah penduduk di sebagian kota – kota yang berpotensi untuk mereka bisa mendapatkan pekerjaan, seperti Jakarta.
C. Dampak Pertumbuhan Penduduk
Pertumbuhan penduduk yang tinggi sebenarnya bisa memberikan dampak positif , di antaranya dapat menjadi  unsur penting dalam usaha untuk meningkatkan produksi dan mengembangkan kegiatan ekonomi dengan ketersediaan tenaga kerja yang melimpah.
Pertumbuhan penduduk yang tinggi, khusunya yang terjadi di Indonesia tidak hanya bisa berdampak positif saja, tetapi juga akan menimbulkan dampak negatif di berbagai bidang yang tentunya akan saling mempengaruhi satu sama lainnya. Dampak negatif dari pertumbuhan penduduk yang tinggi ini akan timbul apabila pertumbuhan penduduk yang terjadi tidak diimbangi dengan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung keberlangsungan hidup penduduk yang bersangkutan dalam rangka memperoleh kehidupan dan penghidupan yang makmur dan sejahtera. Berikut macam – macam dampak negatif dari pertumbuhan penduduk, yaitu:
  1. angka kemiskinan meningkat
  2. angka penganguran meningkat
  3. lahan tempat tinggal dan bercocok tanam berkurang
  4. semakin banyaknya polusi dan limbah yang berasal dari rumah tangga,pabrik,perusahaan,industri Peternakan,dan lain-lain
  5. angka kesehatan menurun
  6. ketersedian pangan sulit
  7. angka kecukupan gizi memburuk
  8. muncul wabah penyakit baru
  9. pembangunan di daerah di tuntut banyak
D.  Cara Mengatasi Pertumbuhan Penduduk
Banyak cara untuk mengatasi pertumbuhan penduduk di Indonesia. Hanya saja banyak dari program – program tersebut belum terealisasikan dengan baik. Namun usaha yang sangat gencar dilakukan oleh pemerintah adalah KB (Keluarga Berencana). Laju tersebut dapat ditekan dengan merevitalisasi kembali program Keluarga Berencana (KB). Yakni melalui program kampung KB yang akan diluncurkan di lokasi padat penduduk, seperti perkampungan nelayan. Melaksanakan program KB atau Keluarga Berencana untuk membatasi jumlah anak dalam suatu keluarga secara umum atau missal sehingga dapat mengurangi jumlah angka kelahiran. Adapun cara – cara lainnya yaitu sebagai berikut:
  1. Menunda masa perkawinan.
  2. Penambahan dan penciptaan lapangan kerja,
  3. Meningkatkan kesadaran dan pendidikan kependudukan.
  4. Mengurangi kepadatan penduduk dengan program transmigrasi.
  5. Meningkatkan produksi dan pencarian sumber makanan.

sumber : 

Perbedaan Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota

Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota

Perbedaan antara Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota:
1.      Lingkungan Umum dan Orientasi Terhadap Alam
Masyarakat pendesaan berhubungan kuat dengan alam karena lokasi geografisnya di daerah desa. Penduduk yang tinggal di desa akan banyak ditentukan oleh kepercayaan dan hukum alam. Berbeda dengan penduduk yang tinggal di kota yang kehidupannya “bebas” dari realitas alam.
2.      Pekerjaan atau Mata Pencaharian
Pada umumnya mata pencaharian di daerah pendesaan adalah bertani tapi tak sedikit juga yang bermata pencaharian berdagang sebab beberapa daerah pertanian tidak lepas dari kegiatan usaha.
3.       Ukuran Komunitas
Komunitas pendesaan biasanya lebih kecil dari komunitas perkotaan.
4.      Kepadatan Penduduk
Penduduk desa kepadatannya lebih rendah bila dibandingkan dengan kepadatan penduduk kota. Kepadatan penduduk suatu komunitas kenaikannya berhubungan dengan klasifikasi dari kota itu sendiri.
5.      Homogenitas dan Heterogenitas
Homogenitas atau persamaan ciri-ciri sosial dan psikologis, bahasa, kepercayaan, adat-istiadat, dan perilaku. Nampak pada masyarakat pendesaan bila dibandingkan dengan masyarakat perkotaan. Di kota sebaliknya penduduk heterogen, terdiri dari orang-orang dengan macam-macam perilaku, dan juga bahasa penduduk di kota lebih heterogen.
6.      Diferensiasi Sosial
Keadaan heterogen dari penduduk kota berindikasi pentingya derajat yang tinggi di dalam diferensiasi sosial.
7.      Pelapisan Sosial
Kelas sosial di dalam masyarakat sering Nampak dalam bentuk “piramida terbalik” yaitu kelas-kelas yang tinggi berada pada posisi di atas piramda, kelas menengah ada diantara kedua tingkat, kelas ekstrem dari masyarakat.
Ada beberapa perbedaan pelapisan sosial yang tak resmi antara masyarakat desa dan kota:
·         Pada masyarakat kota aspek kehidupannya lebih banyak system pelapisannya dibandingkan dengandi desa.
·         Pada masyarakat desa kesenjangan antara kelas eksterm dalam piramida sosial tidak terlalu besar dan sebaliknya.
·         Masyarakat perdesaan cenderung pada kelas tengah.
·         Ketentuan kasta dan contoh perilaku.
8.      Mobilitas Sosial.
·         Mobilitas sosial berkaitan dgn perpindahan yg disebabkan oleh pendidikan kota yg heterogen, terkonsentrasi nya kelembagaan-kelembagaan.
·         Banyak penduduk yg pindah rumah.
·         Waktu yg tersedia bagi penduduk kota untuk bepergian per satuan bepergian setiap hari di dalam atau di luar waktu luang di kota lbih sedikit dibandingkan di daerah perdesaan
9.      Interaksi Sosial.
Masyarakat pedesaan lebih sedikit jumlahnya dalam kontak sosial berbeda secara kuantitatif maupun secara kualitatif.
10.  Pengawasan Sosial.
Di kota pengawasan lebih bersifat formal, pribadi dan peraturan lbh menyangkut masalah pelanggaran.
11.  Pola Kepemimpinan.
Menentukan kepemimpinan di daerah perdesaan cenderung banyak ditentukan oleh kualitas pribadi dari individu dibandingkan dengan kota
12.  Standar Kehidupan
Di kota tersedia dan ada kesanggupan dalam menyediakan kebutuhan tersebut, di desa tidak demikian.
13.  Kesetiakawanan Sosial
Kesetiakawanan sosial pada masyarakat perdesaan dan perkotaan banyak ditentukan oleh masingmasing faktor yang berbeda
14.  Nilai dan Sistem Nilai
Nilai dan sistem nilai di desa dengan di kota berbeda dan dapat diamati dalam kebiasaan, cara dan norma yang berlaku


Hubungan antara Masyarakat Kota dan Desa
Hubungan antara Masyarakat Kota dan Desa yaitu
·         Adanya ketergantungan Masyarakat kota dalam memenuhi kebutahan sehari-harinya, yaitu masyarakat kota membutuhkan bahan pangan yang dikirim dari pedesaan seperti beras, sayar-mayur, buah-buahan, dan daging hasil ternak dari desa, dan masyarakat kota pun masih memerlukan tenaga kerja kasar dari masyarakat desa seperti petukangan untuk membangun rumah dan pekerjaan kasar lainnya yang tidak biasa dikerjakan oleh masyarakat kota.
·         Masyarakat desa pun memiliki ketergantungan terhadap masyarakat kota yaitu memerlukan pasokan listrik yang para ahlinya dari perkotaan, karena banyak desa yang belum memiliki aliran listrik. Listrik ini juga dibutuhkan masyarakat desa untuk mengetahui Informasi yang ada di kota melalui Televisi yang dibeli dari kota dan barang-barang elektronik lainnya. Masyarakat desa juga memerlukan obat-obatan dan pakaian yang di produksi di kota demi keberlangsungan hidupnya. Dan masyarakat desa juga memerlukan bantuan dari masyarakat kota dimana dalam hal pekerjaan mereka ingin lebih baik lagi yaitu dengan diadakannya sosialisasi ke desa bagiamana teknologi yang canggih yang lebih praktis untuk menangani pekerjaan mereka di desa.

Aspek Positif dan Negatif dari Masyarakat Desa dan Kota.
Aspek Negatif:
·         Bertambahnya penduduk sehingga tidak seimbang dengan persedian lahan pertanian.
·         Terdesaknya kerajinan rumah di desa oleh produksi industri modern.
·         Penduduk desa, terutama kaum muda, merasa tertekan oleh oleh adat istiadat yang ketat sehingga mengakibatkan suatu cara hidup yang menoton.
·         Didesa tidak banyak kesempatan untuk menambah ilmu pengetahuan.
·         Kegagalan panen yang disebabkan oleh berbagai hal, seperti banjir, serangan hama, kemarau panjang, dsb. Sehingga memaksa penduduk desa untuk mencari penghidupan lain dikota.

Aspek Positif:
·         Penduduk desa kebanyakan beranggapan bahwa dikota banyak pekerjaan dan lebih mudah untuk mendapatkan penghasilan.
·         Dikota lebih banyak kesempatan untuk mengembangkan usaha kerajinan rumah menjadi industri kerajinan.
·         Pendidikan terutama pendidikan lanjutan, lebih banyak dikota dan lebih mudah didapat.
·         Kota dianggap mempunyai tingkat kebudayaan yang lebih tinggi dan merupakan tempat pergaulan dengan segala macam kultur manusianya.
·         Kota memberi kesempatan untuk menghindarkan diri dari kontrol sosial yang ketat atau untuk mengangkat diri dari posisi sosial yang rendah.



http://kumpulantugassekolahnyarakabintang.blogspot.co.id/2014/11/perbedaan-masyarakat-desa-dan.html

TRADISI SEKATEN YOGYAKARTA

TRADISI SEKATEN YOGYAKARTA


Di Yogyakarta, terdapat sebuah tradisi adat yang dikenal dengan Sekaten. Sekaten biasanya juga dikenal dengan Pasar Malam Sekaten. Ini disebabkan karena sebelum upacara Sekaten digelar, selalu diadakan pasar malam yang berlangsung satu bulan penuh. Tradisi Sekaten ini sudah dilakukan sejak abad 16 Tradisi ini diadakan setahun sekali yakni di bulan Maulud atau bulan ketiga dalam perhitungan kalender Jawa. Lokasi yang digunakan untuk menggelar acara Sekaten ini adalah di pelataran alun-alun utara Yogykarta.

Istilah Sekaten sendiri berkembang dari beberapa versi. Beberapa pendapat mengatakan bahwa istilah ini diambil dari nama perangkat pusaka Kraton Yogyakarta. Pusaka tersebut berupa gamelan bernama Kanjeng Kyai Sekati. Gamelan ini selalu digunakan dalam acara Maulud Nabi Muhammad. Sementara itu, pendapat lain ada mengungkapkan bahwa Sekaten disadur dari kata suka yang berarti senang dan ati yang berarti hati sehingga dapat diartikan sebagai senang hati. Ini disebabkan karena orang-orang yang menyambut perayaan Maulud sedang berbahagia dan bersyukur dalam perayaan tersebut.
Tradisi Sekaten dipercaya sebagai perpaduan antara seni dan dakwah. Pada saat agama Islam mulai masuk ke Jawa, Sunan Kalijaga yang merupakan salah satu anggota Wali Songo menggunakan kesenian gamelan (alat musik tradisional Jawa) untuk menarik masyarakat agar datang menikmati pagelaran tersebut. Kesenian tersebut menggunakan gamelan yang dinamai Kyai Kanjeng Sekati. Kesenian ini tidak hanya menampilkan pertunjukkan gamelan saja tetapi juga dilakukan pembacaan ayat Al-Qur’an dan khotbah di tengah-tengah acara. Bagi masyarakat yang ingin masuk Islam, mereka wajib mengucapkan Syahadat yang menunjukkan ketaatan terhadap ajaran agama. Bagi masyarakat Yogyakarta, muncul kepercayaan bahwa orang-orang merayakan kelahiran Nabi Muhammad akan mendapatkan pahala dan awet muda.Namun sebagai persyaratan, mereka wajib mengunyah sirih di depan Masjid Agung, khususnya pada saat hari pertama Sekaten dimulai.
Oleh sebab itu, selama Sekaten banyak sekali orang yang berjualan sirih lengkap ramuan lainnya. Selain itu ada pula penjual-penjual nasi gurih dan lauk pauknya di depan Masjid Agung atau halaman Kemandungan, Alun-Alun Utara. Dalam perayaan ini para petani biasanya juga memohon agar panennya berhasil. Untuk memperkuat tekadnya, mereka juga membeli cambuk dari para penjual yang berjualan di sini.
Sebelum Sekaten dimulai, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan terlebih dahulu. Persiapan tersebut meliputi fisik dan persiapan batin. Persiapan fisik antara lain adalah alat-alat dan perlengkapan yang akan digunakan untuk upacara Sekaten yakni Gendhing Sekaten, Gamelan Sekaten, bunga kanthil, sejumlah uang logam, samir niyaga, busana seragam, dan naskah riwayat Maulud.
Gamelan yang digunakan untuk Sekaten merupakan benda pusaka milik Kraton yang bernama Kyai Kanjeng Sekati dalam 2 rancak, Kyai Kanjeng Guntur Madu, dan Kyai Kanjeng Nogowilogo. Gamelan Sekaten ini dibuat langsung oleh Sunan Giri. Alat pemukulnya terbuat dari tanduk kerbau atau tanduk lembu. Pemukulnya harus diangkat sampai setinggi dahi sebelum dipukulkan pada gamelan. Sementara itu, Gendhing Sekaten merupakan serangkaian gendhing atau lagu yang akan digunakan antara lain Rangkung pathet lima, Rambu pathet lima, Rendheng pathet lima, Gliyung pathet nem, Atur-atur pathet nem, Lunggadhung pelog pathet lima, dll.
Pada persiapan batin, abdi dalem yang akan terlibat dalam Tradisi Sekaten harus menyiapkan batin dan mental untuk menjalankan amanat tersebut. Para abdi yang ditugaskan untuk memukul gamelan harus menyucikan diri dengan melakukan siram jamas dan berpuasa. Perayaan Sekaten mulai tanggal 6 Maulud ketika Kyai Kanjeng Sekati diboyong dari persemayamannya. Kyai Kanjeng Nogowilogo dipindahkan ke Bangsal Trajumas sednagkan Kyai Kanjeng Guntur Madu diletakkan ke Bangsal Srimanganti. Pada tanggal 11 Maulud, Sri Sultan datang ke Masjid Agung untuk mengikuti upacara Maulud Nabi Muhammad SAW. Setelah upacara selesai, perangkat gamelan Sekaten dibawa kembali ke Kraton. Pemindahan ini sekaligus menjadi tanda berakhirnya upacara Sekaten.




http://pusakapusaka.com/tradisi-sekaten-upacara-adat-yang-masih-lestari-di-yogyakarta.html

PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP LINGKUNGAN


PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP LINGKUNGAN


Teknologi sekarang semakin canggih dan semakin mempermudah hidup manusia. Teknologi membuat dunia ini berubah. Perubahan itu bisa menjadi perubahan yang positif maupun negatif. Terutama kepada lingkungan. Lingkungan adalah tempat kita hidup atau tempat di sekitar kita. Nah, sekarang kami akan membahas apa sajakah dampak positif dan negatif pengaruh teknologi terhadap lingkungan. Selain itu, kami juga akan membahas tentang bagaimana cara mengurangi dampak negatif pengaruh teknologi terhadap lingkungan. Langsung saja kita simak selengkapnya…..
Teknologi sungguh bermacam-macam. Ada teknologi informasi, komunikasi, transportasi, pengobatan, pendidikan, mesin, elektronika, bangunan, robot, dan masih banyak lagi. Tentu saja semua alat-alat teknologi tersebut memberikan dampak positif dan negatif terutama bagi lingkungan.
Adapun salah satu dampak positifnya adalah proses penghijauan lingkungan semakin mudah. Misalnya, di saat kita ingin menanam pohon tentu saja kita menggunakan teknologi. Seperti teknologi informasi untuk mencari tahu bagaimana cara menanam dan memelihara pohon tersebut, teknologi mesin untuk menggali tanah, teknologi untuk membuat pupuk, teknologi komunikasi untuk mengajak teman-teman kita atau orang lain untuk ikut menanam pohon, teknologi kamera untuk mendokumentasikan kegiatan kita, dan masih banyak lagi. Teknologi tersebut memberikan kemudahan kepada kita untuk melakukan gerakan penghijauan lingkungan.
Selain itu, dampak positif pengaruh teknologi terhadap lingkungan bisa berawal dari dampak negatifnya. Seperti di saat ada sugesti bahwa menggunakan teknologi secara berlebihan dapat merusak lingkungan, kita akan melakukan upaya supaya lingkungan kita kembali seperti sedia kala seperti melakukan penghijauan dan mengurangi pemakaian teknologi itu sendiri. Dengan begitu, tingkat kepedulian kita terhadap lingkungan semakin meningkat karena dampak negatif teknologi tersebut.
Pengaruh teknologi yang membuat kita sibuk seharian untuk bekerja atau belajar, menuntut kita untuk menciptakan sebuah taman kota untuk rekreasi di waktu lenggang. Jadi, pengaruh teknologi bisa menciptakan lingkungan baru.
Selain dampak positif yang sangat banyak, dampak negatifnya juga sangat banyak dan cenderung berlawanan atau berbanding terbalik dengan dampak-dampak positifnya. Salah satunya adalah rusaknya lingkungan akibat penggunaan teknologi secara berlebihan. Misalnya, untuk membuat sebuah kota atau perumahan yang terdapat banyak alat-alat teknologi di dalamnya (komputer, TV, lemari es, dan sebagainya), kita harus membuka lahan baru. Untuk membuka lahan baru kita juga harus menggunakan teknologi pula. Seperti teknologi pada buldoser atau gergaji mesin untuk mempermudah kita untuk membuka lahan baru.
Dampak teknologi juga akan membahayakan lingkungan bila disalahgunakan. Seperti penggunaan teknologi untuk membuat bom. Bom atau bahan peledak adalah benda teknologi yang secara langsung dan tidak langsung bisa merusak lingkungan. Dampak langsungnya adalah saat bom itu meledak, lingkungan bisa rusak terkena dampak bom tersebut. Dampak tidak langsungnya adalah, jika pada bom itu terdapat radiasi radioaktif, maka lambat laun lingkungan yang tidak terkena dampak saat bom itu meledak pun akan rusak juga.
Dampak teknologi juga dapat merusak lingkungan walaupun penggunaannya sangat sedikit. Misalnya penggunaan kendaraan bermotor dan mesin-mesin yang hasil sisa energinya dapat merusak lapisan ozon dan menimbulkan pemanasan global yang cakupan kerusakan lingkungannya adalah seluruh dunia. Walaupun kita akan merasa bahwa dampak kendaraan kita bagi lingkungan sangatlah kecil, cobalah kita lihat di sekitar kita, berapa orang yang menggunakan teknologi kendaraan ini. Banyak bukan? Selain itu penggunaan teknologi secara berlebihan yang secara tidak langsung akan merusak lingkungan bisa saja terjadi, seperti yang telah dijelaskan di atas dan penggunaan alat-alat teknologi elektronik. Misalnya, memang alat-alat elektronik tersebut tidak membawa dampak secara langsung kepada perusakan lingkungan. Namun bila kita lihat baik-baik: Alat-alat elektronik membutuhkan listrik, listrik berasal dari pembangkit listrik yang bisa saja menggunakan mesin diesel yang asapnya dapat merusak lingkungan. Jadi, semakin banyak kita menggunakan alat-alat elektronik tersebut, semakin cepat pula listrik akan habis terpakai dan semakin banyak pula asap yang keluar dari PLTD.



Sumber : http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2012/11/dampak-positif-dan-negatif-pengaruh.html

Selasa, 11 Oktober 2016

REVIEW LAPTOP ASUS X550VX ( Pilihan Baru Untuk Laptop Semi Gaming )

 Asus telah banyak mempunyai varian laptop salah satunya adalah varian laptop gaming , laptop gaming yang di miliki asus cukup banyak pilihan salah satunya adalah rog series, dan x series.
salah satu laptop x series nya adalah Asus X550VX yang akan kita review kali ini

Cekidot kita review

Dari segi spesifikasi tidak perlu di ragukan lagi asus X550VX di dukung oleh processor Intel Core i7 6700HQ dan vga NVDIA GEFORCE GTX 950M belum lagi ram yang sudah di dukung dengan ram ddr4 yang berkapasitas 8GB tapi amat di sayangkan hanya tersedia satu slot SoDimm karena Dimm primary di buat on board berarti anda hanya memiliki kesempatan untuk menambah ram maksimal 24gb

Dari Segi Konektivitas Asus X550VX terbilang lengkap dengan mengandalkan WiFi , LAN , Port USB 3.0 , VGA Port , Port HDMI , Card Reader , dan Port USB 2.0 tapi sayangnya batre yang digunakan asus X550VX ini hanya berkapasitas 4cell 44whrs .Tentunya ini sangatlah kurang untuk sebuah laptop dengan spesifikasi semi gaming oh ya satu lagi laptop ini belum di lengkapi oleh os jadi anda harus menginstal sendiri os anda sendiri 

ok dari segi harga
Harga asus X550VX ini berkisar dari harga 10.500.0000 rupiah untuk varian ram 4gb dan 10.899.000 untuk varian 8gb 


So anda tinggal memilih sesuai kebutuhan anda 

Tapi saya sarankan untuk membeli varian yang 8GB agar bisa di upgrade 24GB 






sumber:http://www.laptophia.com/2016/07/asus-x550vx-laptop-gaming-harga-spesifikasi.html

Selasa, 04 Oktober 2016

Masalah Sosial

MASALAH SOSIAL

Seperti yang kita ketahui masalah sosial sudah menjadi suatu persoalan yang ada di masyarakat.banyak sekali masalah masalah sosial yang ada di masyarakat contohnya saja kemiskinan , banyaknya pengangguran, masalah pendidikan dan masih banyak lagi
Sebelum kita membahas masalah masalah sosial yang ada di masyarakat kita harus tau dulu apa sih pengertian masalah sosial?
Pengertian
Pengertian Masalah Sosial menurut pendapat Soerjono Soekanto, Masalah Sosial adalah suatu ketidaksesuaian yang terjadi antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, dimana ketidaksesuaian tersebut dapat membahayakan kehidupan kelompok sosial masyarakat.
Menurut Bulmer dan Thompson, Pengertian Masalah Sosial ialah suatu kondisi yang terjadi dimana dapat mengancam nilai-nilai di dalam masyarakat, sehingga dapat berakibat pada sebagian besar dari anggota masyarakat.
Jadi kesimpulannya , masalah sosial adalah suatu kondisi ketidaksesuain yang terjadi antara unsur unsur kebudayaan atau masyarakat yang dapat mengancam nilai nilai di dalam masyarakat,sehingga dapat berakibat pada sebagian besar dari anggota masyarakat
Contoh masalah masalah sosial di masyarakat
1.   Kemiskinan
Kemiskinan adalah suatu keadaan di mana orang tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar hidupnya. Kemiskinan adalah salah satu masalah sosial yang banyak terjadi di masyarakat ,  banyak faktor yang mempengaruhi kemiskinan ini contohnya saja faktor ekonomi, ekonomi yang terus berkembang pesat akan membuat persaingan ekonomi antara manusia satu dengan yang lain semakin berat ,hal itu akan membuat orang yang tidak bisa bersaing akan sulit untuk mendapatkan uang dan membuat kemiskinan semakin bertambah setiap tahunnya

Cara mengatasi kemiskinan adalah
·         Meningkatkan pemerataan pendidikan
·         Meningkatkan pemerataan pembangunan
·         Melatih orang orang untuk mempunyai skill lebih
·         Pemerintah harus membantu meminjamkan modal untuk para warga miskin agar punya usaha sendiri

2.   Pengangguran
Pengangguran adalah masalah sosial yang banyak terjadi di masyarakat sekitar kita, biasanya masalah pengangguran terjadi karena meningkatnya jumlah penduduk dan kurangnya lapangan pekerjaan . faktor yang mempengaruhi pengangguran adalah ketidakmampuan seseorang untuk bersaing mendapatkan pekerjaan seperti tidak mempunyai skill yang cukup dan kualitas yang memadai

Oleh karena itu kita harus mempunyai skill yang cukup dan ilmu yang banyak agar dapat bersaing di dunia pekerjaan, atau kita harus bisa membuka lapangan pekerjaan baru agar jumlah pengangguran di sekitar kita terus berkurang ,dengan berkurangnya pengangguran kita akan mengurangi juga masalah kemiskinan

3.       Masalah pendidikan
Masalah pendidikan , mulai dari kecurangan yang dilakukan siswa siswa saat ujian, mencerminkan system pendidikan kita yang masih mementingkan nilai dari pada skill dari siswa siswa .hal ini berdampak pada perilaku tidak jujur para siswa untuk mendapatkan nilai yang memuaskan .kebiasaan itu membuat siswa siswa tidak mempunyai skill saat masih bersekolah.

Infrastruktur yang kurang memadai.  Dari dulu hingga sekarang masalah infrastruktur pendidikan masih menjadi hantu bagi pendidikan di Indonesia. Hal ini dikarenakan masih banyaknya sekolah-sekolah yang belum menerima bantuan untuk perbaikan ,sedangkan proses perbaikan dan pembangunan sekolah yang rusak tidak kunjung selesai. Ini yang membuat skill siswa siswa kurang dapat di maksimalkan
Cara mengatasinya adalah
·         Memperbaiki system pendidikan
·         Memperbaiki infrastruktur
·         Memperbaiki mutu guru guru